Assalamu’alaikum wa rahmatullahi
wa barakatuh. Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT. yang telah
melimpahkan taufik, hidayah, serta inayah-Nya kepada kami,
sehingga kami mampu menyelesaikan makalah kami ini. Sholawat serta salam juga
akan selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW. Yang atas seizin Allah sudah
membebaskan manusia dari kehidupan yang penuh dengan kebodohan.
Dalam penulisan makalah ini kami
mengalami banyak hambatan, terutama dari diri kami sendiri. Namun atas bantuan
dari berbagai pihak, akhirnya kami berhasil menyelesaikan makalah ini tepat
pada waktunya. Kami sangant berterimakasih kepada:
1.
Ade Jauhari, M. Pd selaku dosen pengampu mata
kuliah bahasa indonesia yang telah memberikan bimbingan sehinga makalah ini
dapat menjadi lebih baik
2.
Orang tua kami yang selalu memberikan semangat dan
dukungan di saat kami mulai malas untuk
mengerjakan makalah ini.
Kami menyadari bahwasanya
kesempurnaan hanyalah milik Allah SWT. sehinga di dalam makalah kami ini pasti
terdapat kesalahan, oleh karena itu keritik dan saran dari pembaca yang dapat
membuat makalah kami menjadi lebih baik sangat kami nantikan.
Demikian makalah ini kami sajikan,
semoga dengan makalah ini wawasan kita mengenai Bahasa Nasional kita sendiri
bisa bertambah. Karena Bangsa yang hebat adalah Bangsa yang bangga dengan
kebudayaannya sendiri.
Penyusun
A.
Latar Belakang
Manusia sebagai mahluk sosial tidak pernah terlepas dari interaksi antarara
sesama manusia. Untuk dapat tercapainya tujuan dari suatu interaksi maka
diperlukan suatu media untuk menyampaikan tujuan tersebut. Media dari
penyampaian tujuan tersebut dinamakan bahasa. Bahasa adalah sarana penyampaina
ekspresi diri sehingga lawan bicara dapat memahami makna dan tujuan dari
interaksi yang kita lakukan dengannya.
Bahasa
dibentuk dari kaidah serta pola yang tidak bisa diganggu sehingga komunikasi
dapat berjalan dengan baik dan lancar. Baik pengirim maupun penerima haruslah
menguasai bahasa yang digunakan, sehingga tidak terjadi kesalah fahaman yang sering kali menimbulkan konflik.
Kehidupan
manusia memiliki banyak sekali corak yang mengakibatkan bahasa dari suatuwilayah
terlihat tidak seragama, oleh karena itu kami tertarik untuk mencari tahu lebih
banyak lagi mengenai ragam dan laras bahasa yang terdapat didalam kehidupan
masyarakat.
B.
Rumusan Masalah
Dari
latar belakang di atas, maka dapat dibuat rumusan masalah sebagai berikut:
1.
Apakah
yang dimaksud dengan ragam dan laras bahasa?
2.
Apa
sajakah jenis-jenis dari ragam dan laras bahasa?
C.
Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah :
1.
Mengetahui pengertian dari ragam dan laras bahasa
2.
Mengetahui jenis-jenis dari ragam dan laras bahasa
A.
Pengertian Ragam Dan Laras Bahasa
Ragam
bahasa adalah variasi bahasa menurut pemakaiannya, topik yang dibicarakan,
hubungan pembicara, kawan bicara, serta medium pembicaraan.
Sedangkan
laras bahasa adalah suatu kesesuaian antara bahasa itu sendiri dengan
pemakaiannya, yaitu penggunaan tata bahasa dari pengguna harus sesuai dengan
kondisi di mana bahasa itu digunakan.
B.
Jenis-jenis Ragam Dan Laras Bahasa
1. Jenis-jenis Ragam
Bahasa
a.
Ragam bahasa jika ditinjau dari situasi
1) Ragam formal
Ragam
formal digunakan pada situasi sangat resmi. Ragam formal disebut juga ragam
baku karena pengunaan kata-kata baku sangat diharuskan pada situasi yang sangat
resmi seperti komunikasi resmi, wacana teknis, pembicaraan di depan khalayak
ramai, dan pembicaraan dengan orang yang dihormati.
2)
Ragam semiformal
Ragam
semiformal memiliki keunikan tersendiri karena berciri mengikuti kaidah dan
aturan yang tetap, tetapi tidak dilakukan secara konsisten, karena seringkali
terselip kata-kata yang biasa kita gunakan sehari hari. Sebagai contohnya pada
bahasa jurnalistik, dimana biasanya pembaca berita, membacakan beritanya dengan
bahasa baku, akan tetapi ditengah-tengah pembicaraan sring kali sang pembaca
berita mengunakan kata-kata santai dengan lawan bicara saat membahas suatu
topik.
3)
Ragam nonformal
Pada
situasi seperti ini, penggunaan kata-kata baku tidak mutlak harus digunakan
atau tidak sesuai dengan kaidah yang tetap contohnya pada pembicaraan santai
dengan teman.
b.
Ragam bahasa jika ditinjau dari media
penyampaiannya
1) Ragam bahasa lisan
Ragam
bahasa lisan merupakan bahasa yang diungkapkan melalui media suara, serta
terikat ruang dan waktu, sehingga situasi dan ekspresi dapat membantu
pemahaman. Ragam bahasa baku lisan didukung oleh situasi pemakaiannya.
Ciri-ciri
ragam bahasa lisan antara lain:
a)
Memerlukan orang kedua/teman bicara;
b)
Tergantung situasi, kondisi, ruang dan waktu;
c)
Hanya perlu intonasi serta bahasa tubuh;
d) Berlangsung cepat.;
e)
Sering berlangsung tanpa alat bantu;
f)
Kesalahan dapat langsung dikoreksi;
g)
Dapat dibantu dengan mimik wajah serta intonasi.
Kelebihan
dari bahasa lisan ini adalah pengunaannya yang dapat disesuaikan dengan situasi
dan kondisi serta ekspresi diri dari penguna bahasa lisan juga lebih terlihat
secara jelas. Namun bahasa lisan juga memiliki kekurangan, yaitu terbatas pada
ruang dan waktu sehingga membuat pengguna bahasa lisan tidak dapat melakukan
komunikasi kapan pun dan di mana pun tanpa alat bantu, dan juga terkadang teman
bicara bisa saja tidak mengerti dengan maksud pembicara.
2) Ragam bahasa tulis
Ragam
bahasa tulis adalah bahasa yang diungkapkan melalui penulisan simbol-simbol
yang telah disepakati dengan memperhatikan tanda baca dan ejaan secara benar.
karena tidak ada batas ruang dan waktu maka ketepatan pemilihan kata, ejaan,
struktur kalimat, dan kelengkapan unsur-unsur bahasa di dalam kalimat serta
ketepatan peletakan tanda baca sangat diperhatikan.
Ciri-ciri
ragam bahasa tulis antara lain:
a)
Tidak memerlukan teman bicara secara langsung;
b)
Tidak terikat ruang, waktu, situasi, dan kondisi;
c)
Dipengaruhi oleh tanda baca atau ejaan;
d) Berlangsung lambat;
e)
Selalu memakai alat bantu;
f)
Unsur gramatikal dinyatakan secara lengkap.
Ragam
bahasa tulis dapat bersifat formal, semiformal, maupun nonformal. Bahasa tulis
formal biasanya digunakan pada penulisan
skripsi dan makalah seminar. Dan pada perkuliahan dan sekolah biasanya
mengunakan bahasa tulis semiformal. Sedangkan untuk bahasa tulis nonformal
digunakan pada kehidupan sehari hari seperti pesan singkat dan surat kepada
teman ataupun pacar.
Keunggulan
dari ragam bahasa tulis adalah :
·
Informasi yang disajikan dapat dikemas sebagai
media atau materi yang menarik dan menyenangkan.
·
Umumnya memiliki kedekatan budaya dengan kehidupan
masyarakat.
·
Dapat dijadikan sebagai sarana untuk memperkaya
kosakata.
·
Dapat digunakan untuk menyampaikan maksud, dan
informasi, sehingga mampu memperluas wawasan pembacanya.
·
Tidak terikat ruang dan waktu.
Sedangkan kelemahan dari ragam bahasa tulis ini
adalah :
Ø
Sering terjadi salah pengertian.
Ø
Jika harus menggunakan kaidah-kaidah bahasa yang
dianggap cenderung miskin daya pikat dan nilai jual, bahasa tulis tidak mampu
menyajikan berita yang dapat menarik hati pembaca.
Ø
Tidak bisa melakukan koreksi dengan cepat sehingga
diperlukan keseksamaan yang lebih besar di saat menulis/mengetik.
Ø
Tidak dapat bertatap muka dengan teman bicara.
2.
Jenis-jenis laras bahasa
Selama
ini laras bahasa sering dikacaukan dengan ragam bahasa. Bahasa yang sering dipakai
dalam karya ilmiah disebut ragam ilmiah, bahasa yang berciri khas yang
difungsikan dalam bidang kedokteran disebut ragam kedokteran. Akibatnya, ragam
bahasa menjadi banyak jumlahnya. Ternyata penggolongannya kurang tepat. Yang
lebih tepat adalah, lalras bahasa lah yang lebih banyak jumlahnya, sedangkan
ragam bahasa jumlahnya hanya ada lima saja, seusai dengan bagan di atas.
Secara
umum ada dua macam laras bahasa yang biasa ditemukan dalam kehidupan
sehari-hari, yaitu:
a.
Laras bahasa biasa
Laras
bahasa biasa adalah laras bahasa yang sering ditemukan dan digunakan oleh
msyarakat luas, misalnya laras bahasa yang dipakai dalam bidang hiburan seperti
laras bahasa berita, iklan, dan sebagainya
b.
Laras Bahasa Khusus
Laras
bahasa khusu adalah laras bahasa yang digunakan pada pemakaian khusus, seperti
laras bahasa ilmiah, sastra, kedokteran, dan sebagainya.
A.
Kesimpulan
1.
Ragam bahasa adalah berbagai variasi bahasa yang
terjadi karena baeberapa faktor yang terdapat di dalam masyarakat seperti,
pemakai bahasa, topik yang dibahas, hubungan antara pembicara, teman bicara,
serta medium yang digunakan. Sedangkan laras bahasa adalah
keselarasan/kesesuaian antara penggunaan bahasa dengan tempat pemakaiannya.
2.
Ragam bahasa ditinjau dari situasi pemakaiannya
dapat dibedakan menjadi tiga yaitu ragam bahasa formal, semi formal, dan
nonformal. Sedangan jika ditinjau dari media penyampaiannya ragam bahasa
dibedakan menjadi dua raitu ragam bahasa lisan dan tulis. Sedangkan laras
bahasa yang biasanya ditemukan di dalam kehidupan masyarak adalah laras bahasa
biasa dan khusus.
B.
Saran
Kita
sebagai warga negara dari Negara Kesatuan Republik Indonesia, hendaklah
mempelajari dan memperdalam pemahaman kita mengenai Bahasa Nasional kita
sendiri. jangan hanya bangga ketika kita mampu mengiuasai bahasa asing, tapi
berbangga dirilah ketika kita mampu mengunakan bahasa indonesia dengan baik dan
benar. gunakanlah ragam dan laras bahasa pada tempat dan situasi yang tepat,
sehingga dapat mengurangi terjadinya keslah fahaman di dalam komunikasi yang
dapat memicu timbulnya konflik. Pada masa sekarang ini bahasa indonesia sudah
banyak mengalami perubahan, banyak generasi zaman sekarang yang lebih mengenal
istilah-istilah asing dibandingkan dengan istilah-istilah bahasa indonesia.
Ingatlah bahwa Bangsa yang hebat adalah Bangsa yang bangga dengan
kebudayaannya.
http://biasane.blogspot.co.id/2016/07/pengertian-persamaan-dan-perbedaan-ragam-dan-laras-bahasa.html
http://hendrapgmi.blogspot.co.id/2012/10/makalah-ragam-bahasa-indonesia.html
http://ithashartika91.blogspot.co.id/2011/04/perbedaan-ragam-bahasa-lisan-dan-ragam.html
http://myblogandirasitepu.blogspot.co.id/2016/02/fungsi-ragam-bahasa-dan-laras.html
http://sucidwicahyani.wordpress.com/2015/10/06/ragam-bahasa-dan-laras-bahasa/
http://tweety-moeth.blogspot.co.id/2010/10/kelebihan-dan-kekurangan-ragam-bahasa.html
http://www.ilmukitabaru.com/2017/05/perbedaan-dan-persamaan-ragam-bahasa-pengertian-ragam-bahasa-pengertian-laras-bahasa-perbedaan-ragam-bahasa-dan-laras-bahasa.html
http://www.ilmukitabaru.com/2017/07/pengetian-laras-bahasa-dan-contoh-analisis-laras-bahaasa.html
http://www.prbahasaindonesia.com/2015/08/laras-bahasa-pengertian-jenis-dan-contoh-analisis-laras-bahasa-terbaik.html
1 komentar:
3d titanium cross necklace | Tithole Trixie Tite - Tithole Trixie Tite
3d titanium cross necklace from Tithole Trixie Tite, Tithole Trixie 제이티엠허브출장안마 Tite, Tithole Trixie Tite, titanium armor Tithole Trixie gold titanium alloy Tite, Tithole Trixie damascus titanium Tite, Tithole Trixie Tite. titanium pen
Posting Komentar